Dokumentasi Adalah: Pengertian, Jenis-Jenis dan Keuntungan Menggunakan Metode Dokumentasi

Rikaariyani.com- Dokumentasi Adalah: Pengertian, Jenis-Jenis dan Keuntungan Menggunakan Metode Dokumentasi- Salah satu tahapan penting dalam sebuah penelitian adalah mengumpulkan data. Teknik pengumpulan data yang benar akan menghasilkan data yang memiliki kredibilitas tinggi, begitu pun sebaliknya. Oleh karena itu, tahap ini harus benar-benar dilakukan dengan cermat oleh seorang peneliti.

Dalam penelitian kualitatif, ada beberapa Teknik pengumpulan data yang dapat digunakan yakni observasi, wawancara dan dokumentasi. Observasi yaitu pengamatan yang dilakukan dengan menggunakan pancaindera seperti penglihatana dan pendengaran. Wawancara yaitu komunikasi yang dilakukan oleh peneliti dengan informan atau subjek penelitian. Sedangkan dokumentasi yakni mengumpulkan informasi-informasi penting, baik dalam bentuk foto, surat, catatan harian, jurnal kegiatan, dan lain sebagainya.

Di dalam artikel ini, akan dibahas secara lengkap mengenai metode dokumentasi. Simak penjelasan berikut.

Apa Itu Metode Dokumentasi?

Metode dokumentasi merupakan salah satu metode pengumpulan data dalam penelitian. Metode dokumentasi digunakan untuk menelusuri data historis. Metode dokumentasi merupakan pelengkap dari metode observasi dan wawancara.

Menurut Kamus besar Bahasa Indonesia (KBBI), dokumentasi adalah informasi atau bukti melalui gambar, kutipan, kliping, dan bahan referensi lainnya.

Menurut Sugiyono (2018:476), dokumentasi adalah cara yang digunakan untuk memperoleh data atau informasi dalam bentuk buku, arsip, dokumen, tulisan, dan juga gambar. tulisan dapat berbentuk sejarah, biografi, peraturan, kebijakan, dan lain sebagainya. Sedangkan gambar dapat berupa foto, sketsa, dan lainnya.

Menurut Bungin (2007: 121), metode dokumentasi adalah salah satu metode pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh data historis.

Sedangkan Paul Otlet menjelaskan bahwa dokumentasi adalah kegiatan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penemuan Kembali dan penyebaran suatu dokumen.

Jenis-Jenis Metode Dokumentasi

Metode dokumentasi terbagi menjadi dua, yakni dokumen pribadi dan dokumen resmi.

1. Dokumen pribadi

Dokumen pribadi adalah catatan secara tertulis mengenai pengalaman, Tindakan, dan kepercayaannya. Dokumen pribadi dapat berupa buku harian, surat pribadi, dan otobiografi.

2. Dokumen resmi

Dokumen resmi meliputi dokumen intern dan dokumen ektern. Dokumen internal berupa pengumuman, instruksi, kebijakan, laporan rapat, dan juga keputusan-keputusan pimpinan. Sedangkan dokumen ekternal berupa informasi-informasi yang disiarkan ke media massa, bulletin, maupun majalah.

Menurut E. Kosim (1988: 33), dokumentasi terbagi dalam 2 kategori yakni sumber resmi dan sumber tidak resmi. Sumber resmi merupakan dokumen yang dibuat oleh Lembaga atau perorangan atas nama Lembaga. Sedangkan sumber tidak resmi yakni dokumen yang dibuat oleh individu tidak atas nama Lembaga.

Keuntungan Menggunakan Metode Dokumentasi

Metode dokumentasi dapat membantu peneliti dalam mengumpulkan data atau informasi dengan cara membaca surat, pengumuman, dan lain sebagainya. Metode ini dapat dilakukan tanpa mengganggu objek atau suasana penelitian.

Beberapa keuntungan menggunakan studi dokumentasi dalam penelitian menurut Nasution (2003:85) diantaranya adalah:

Bahan dokumen telah tersedia dan siap pakai.
Tidak mengeluarkan biaya, hanya memerlukan waktu untuk mempelajarinya.
Bila dianalisis dengan cermat, banyak pengetahuan yang bisa diperoleh dan berguna bagi penelitian yang dilakukan.
Dapat dijadikan sebagai bahan triangulasi untuk mengecek kesesuaian data.
Merupakan bahan utama dalam penelitian historis.

Demikian penjelasan mengenai pengertian dokumentasi, jenis-jenis, dan keuntungan menggunakan metode dokumentasi, semoga bermanfaat dan terimakasih telah berkunjung ke blog rikaariyani.com